ANALISIS KONSUMSI ENERGI ROTARY KILN #1 PADA PROSES PENGOLAHAN NIKEL KABUPATEN LUWU TIMUR SULAWESI SELATAN

Yusfaldin Yusfaldin

Abstract

Dalam pengolahan nikel laterit menjadi nikel matte perlu tahap proses kalsinasi, maka perlu pembuatan konsumsi energi agar mendapatkan jumlah kebutuhan energi optimum, namun tetap mendapatkan produk kalsin yang optimum pula hal ini guna membuat biaya produksi menjadi optimum. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui kelebihan bahan bakar HSFO berdasarkan pemodelan konsumsi energi pada rotary kiln #1. Dalam penelitian iniĀ  digunakan metode analisis deskriptif berupa penggunaan data aktual rotary kiln #1 sebagai input data pada saat perhitungan dilakukan. Data aktual rotary kiln #1 yang telah diperoleh, kemudian diolah dan menghasilkan keluaran berupa nilai energy panas yang dihasilkan. Hasil yang didapatkan yaitu didapatkan energi entalpi total yaitu -40.308.221,89 kJ/h. Nilai ini didapatkan dari perhitungan energi panas tiap reaksi didalam proses reduction kiln #1, perhitungan energi panas yang dibawa oleh material dalam debu, perhitungan energi panas off gas, perhitungan energi kalsin yang tidak berhasil tereduksi, dan perhitungan energi panas yang hilang akibat terserap oleh dinding kiln. Dari jumlah energi yang dihasilkan, terlihat bahwa ada kelebihan panas yang dihasilkan, kesimpulannya adalah energi panas yang dihasilkan didalam rotary kiln #1 berlebih hal tersebut diakibatkan oleh adanya kelebihan bahan bakar HSFO sebesar 1000,25 kg/h.

Keywords

Reduction kiln, Calcine, HSFO, Main Burner, Lance Oil, Energi Entalpi

References

- Dewanto, arie. 2010. Guideline Operational Kiln. Soroako. Process plant Departement PT Vale Indonesia tbk.

- D, R, Stull and H, Prophet. 2007 .JANAF Thermoochemical Tables, NSRDS-NBS 37, U.S. Washington DC. Dept of Commerce, National Bureau of Standards.

- Geon Lee, Hae. 1999. Chemical Thermodynamics For Metals And Materials. Korea. Pohang University of Science & Technology.

- Superiadi, Agus. 2003. Processing Plant Production Flows. Soroako. PT INCO Indonesia.

- Sugiyarto, H. K. dan Suyanti, D. R. 2010. Kimia Anorganik Logam. Yogyakarta. Graha Ilmu.

Refbacks

  • There are currently no refbacks.